Pisang leleh Purwokerto ini diliput oleh Majalah Saji edisi 328. Gerai Pisang leleh ini lumayan hits dan populer belakangan ini.
Letaknya di salah satu sisi jalan kampus negeri Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) kota Purwokerto. Setiap hari ludes ratusan biji, padahal yang dijualnya hanya pisang. Apa keistimewaannya?
Keistimewaan Pisang Leleh Purwokerto
Pisang goreng yang dijual di sini ukurannya mungil-mungil. Panjangnya tak lebih dari 5 cm. Dalam dua kali gigitan, langsung habis.
Pisangnya tak nampak karena tersembunyi di dalam gulungan kulit lumpia. Saat digigit, potongan pisang berukuran dadu muncul dari balik kulit lumpia bersama lelehan cokelat yang melimpah.
Makanya kedai ini dinamakan Kedai Pisang Leleh, karena menjual pisang goreng yang penuh dengan lelehan cokelat tadi. Pilihan rasa cokelatnya juga beragam. Ada pisang cokelat original, pisang cokelat tiramisu, dan pisang cokelat kapicino.
Ada juga yang dikombinasikan dengan potongan keju, namanya pisang cokelat keju. Harganya Rp. 900 per buah. Pisang goreng di dalam kulit lumpia ini teksturnya kering tak berlumuran minyak, kulitnya renyah, dan rasanya sungguh enak. Ini yang membuat pembeli ketagihan.
Keistimewaan lainnya adalah gaya makan pisang goreng yang berbeda. Pisang goreng kulit lumpia yang berukuran mini-mini ini dikemas penuh gaya ang disukai anak muda. Ajie Wicaksono AT (23) dan Angkit Oktovani (28) pemiliknya, mendesain boks khusus mirip kemasan popcorn yang tingginya 20 cm, memuat 15 pisang leleh.
Meski isinya cukup banyak, boks ini bisa ditutup dan dijinjing. Sangat praktis. Asiknya lagi mereka menetapkan pembelian berbonus. Untuk pembelian 10 pisang leleh akan diberi tambahan satu pisang cokelat. Menggiurkan.
kalau penasaran, dan gerai Pisang Leleh Purwokerto ini terasa jauh, coba deh Resep Pisang Coklat Leleh ini di rumah. Dijamin tidak berbeda dengan yang dijual di gerainya.
Ada Pisang Leleh Panggang
Di kedai ini ada juga pisang panggang. Namanya Stick n’ roll. Pisang ini juga dipotong dadu dan digulung oleh kulit lumpia. Panjangnya sekitar 12 cm dengan garis tengah 2 cm. Pisangnya tak digoreng, melainkan dipanggang di atas wajan datar hingga kecokelatan di sepanjang sisinya, mirip penyajian kebab.
Teksturnya tak terlalu kering karena tidak digoreng sama sekali. Saat digigit, irisan pisang meleleh keluar bersama aneka rasa selai dan krim sesuai pilihan pembeli.
Ada 12 macam pilihan isi selai maupun krimnya. Yakni stick n’ roll pisang blueberry, vanila, kapucino, tiramisu, keju, dan cokelat. Harga perbatangnya Rp 2 ribu.
Stik pisang ini dipanggang sesaat setelah pembeli memesan. Jadi disantapnya panas-panas dan lelehan isinya meluber keluar seperti lava. Rasanya sungguh nikmat apalagi teksturnya beda dengan pisang goreng. Lebih lembut dan bebas minyak.
Kemasan, Harga, dan Lokasi
Stik pisang bisa disantap langsung, atau dikemas dalam box bag juga. Kapasitasnya untuk pisang stick n roll hanya 10 batang per boks.
Kedai yang buka sejak April 2015 lalu ini mengawali usahanya dalam sebuah gerobak. Saking lakunya, kini mereka memiliki dua gerai sekaligus yang terletak di jalan kampus dan Jalan Jenderal Soedirman di kota yang sama.
Dalam sehari sedikitnya puluhan sisir pisang raja habis diolah menjadi 250 roll pisang cokelat goreng dan 150 stick n’ roll untuk dijual di setiap kedai.
Kedai Pisang Leleh melayani pembeli mulai pukul 09.00 – 21.00 setiap hari, termasuk melayani pesan antar dengan minimum pembelian Rp. 30 ribu.
Alamat Gerai Pisang Leleh Purwkerto : Jl. Kampus, no. 26/ Telp. 0858 7652 4761 dan di Jl. Jend. Sudirman Barat, no. 137/ Telp. 0856 4765 8875
Coba resep pisang coklat leleh, untuk kamu praktek sendiri di rumah.
Pisang Leleh Purwokerto ini sukses hits di kalangan mahasiswa, khususnya pelajar Unsoed. Lumayan banget kan buat ide usaha kuliner. Sobat yang mau buka bisnis kuliner bisa amati, tiru, modifikasi (ATM) nih.
Iim Rohimah adalah content writer yang meminati bidang bisnis kuliner. Minatnya ini datang dari hobi wisata kuliner, mengamati perkembangan bisnis, dan pengalaman bekerja di bidang ini.
Berkat pengalaman tersebut, ia memperoleh insight menarik, bahwa bidang usaha di ranah ini paling cepat berkembang dan banyak peminatnya. Oleh karena itu, menurutnya, akan sangat baik jika dapat terus belajar dan mengedukasi pembaca, khususnya pegiat Usaha, Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di bidang kuliner.
assalam..
blog kreativ,, boleh tau dulu design iimrohimah.com mmbangun sendiri atau beli sama jasa?
coz, sy lg bangun juga orinira.com tapi blm bisa ngedit templatenya..
thanks