Pernah kepikiran nggak sih, gimana caranya memulai bisnis kuliner dari rumah hanya dengan modal 50 ribu rupiah?
Kedengarannya mustahil, tapi kenyataannya bisa banget! Kuncinya ada di kreativitas, pengelolaan bahan yang cermat, dan pemahaman terhadap selera pasar.
Kamu nggak perlu langsung buka resto besar—mulai aja dari dapur rumah sendiri!
Nah, buat kamu yang lagi cari ide bisnis kuliner dengan modal kecil tapi potensi cuannya besar, berikut ini 10+ ide kekinian dan tradisional yang bisa kamu coba.
1. Nasi Cokot (Nasi Bungkus Mini ala Burger)
Nasi cokot lagi naik daun! Isinya simpel: nasi putih atau nasi gurih yang diisi ayam suwir, tongkol pedas, atau sambal teri, lalu dibungkus kertas seperti burger.
Dengan modal sekitar 50 ribu, kamu bisa bikin 10–15 bungkus untuk dijual Rp5.000–Rp7.000. Cocok buat sarapan cepat atau bekal anak sekolah!
Kalau Sobat ingin langsung action, bisa benget dapetin E-book 7 Hari Jago Jualan Nasi Cokot dari Rumah. Sobat bisa bayar seikhlasnya saja.
2. Klepon Kekinian (Klepon Lava)
Klepon sekarang bukan cuma camilan tradisional—bisa juga tampil kekinian! Isi gula merahnya bisa dimaksimalkan jadi lebih banyak dan meleleh saat digigit. Tambahkan kemasan menarik biar makin dilirik generasi muda.
3. Salad Buah Cup
Campuran buah lokal seperti semangka, pepaya, dan melon bisa disulap jadi camilan sehat yang menyegarkan.
Dengan tambahan mayones, susu kental manis, dan keju parut, salad buah ini bisa kamu jual Rp8.000–Rp10.000 per cup. Modal kecil, untung lumayan!
4. Keripik Daun Bayam
Nah, ini salah satu camilan lezat modal 50 ribuan aja yang lagi dicari banyak orang. Daun bayam segar dilapisi adonan tepung bumbu, lalu digoreng sampai renyah.
Rasanya gurih, teksturnya kriuk, dan cocok banget buat teman ngeteh atau ngemil sore. Kamu bisa jual dalam kemasan kecil seharga Rp3.000–Rp5.000. Dengan modal 50 ribu, kamu udah bisa produksi belasan bungkus kecil!
5. Tahu Walik (Tahu Dibalik)
Camilan khas Banyuwangi ini gampang banget dibuat. Cukup beli tahu goreng, balik isinya, lalu isi dengan adonan tepung berbumbu.
Goreng hingga kering dan crispy! Bisa jadi jajanan favorit anak-anak dan remaja.
Kalau laku keras, bahkan bisa jualan di area ramai dalam jumlah banyak, gak mustahil bisa menjadi bisnis dengan penghasilan 200 ribu rupiah per hari.
6. Puding Susu Cup
Puding dengan rasa susu vanilla, cokelat, atau stroberi bisa kamu kemas dalam cup mini. Modal untuk agar-agar bubuk dan susu kental manis sangat terjangkau.
Tambahkan topping seperti oreo hancur atau keju parut supaya lebih menarik.
7. Seblak Kering Kemasan
Seblak kering jadi alternatif bagi yang pengen camilan pedas tapi praktis. Modalnya murah: kerupuk, bumbu kering, dan sedikit minyak.
Setelah matang, kemas dalam plastik kecil dan jual Rp3.000–Rp5.000 per bungkus. Laris manis di kalangan anak muda!
Sebagai pemula, bahkan bisa jadi bisnis penghasilan 50 ribu per hari. Bahkan bisa lebih jika dijual online di marketplace atau media sosial kamu.
8. Jus Segar 250ml
Kalau di rumah punya blender dan botol plastik kecil, kamu bisa jualan jus buah segar. Contohnya jus jeruk, nanas, atau semangka.
Tambahkan gula secukupnya dan es batu. Modal 50 ribu cukup untuk bikin 4–5 botol ukuran 250ml. Dijual Rp5.000–Rp7.000, untungnya lumayan!
9. Cilok Isi Aneka Rasa
Cilok bisa jadi camilan murah meriah tapi menarik kalau diberi isian. Kamu bisa buat cilok isi sosis, daging cincang, ayam suwir, abon sapi, atau keju. Ingin lebih menantang?
Buat juga versi isi pedas—sambal cabai rawit yang cocok buat para pecinta rasa ekstrem. Cilok isi ini bisa dijual tusukan kecil 3–4 biji per tusuk seharga Rp2.000–Rp3.000. Modal 50 ribu cukup untuk bikin banyak!
10. Kue Cubit Aneka Topping
Kue cubit mini dengan topping menarik kayak oreo, keju, cokelat, atau green tea pasti disukai banyak orang. Ini adalah salah satu jajanan anak modal kecil yang laris manis.
Apalagi kalau disajikan setengah matang! Gunakan cetakan mini dan kemas dalam box kecil supaya terlihat lebih profesional.
11. Es Mambo Rasa-Rasa
Dengan plastik es mambo, susu kental manis, dan rasa tambahan seperti cokelat, alpukat, atau kacang hijau, kamu bisa buat es lilin yang disukai segala usia.
Bikin 20 batang dan jual Rp1.000–Rp2.000. Enak, murah, dan segar!
Tips Tambahan Biar Bisnismu Nggak Gampang Kandas
1. Promosi Lewat WhatsApp & Instagram
Jangan tunggu punya banyak followers! Cukup foto makananmu dengan pencahayaan bagus, lalu share ke WhatsApp Story, grup keluarga, dan IG Story. Pakai caption yang menggoda dan jujur.
2. Gunakan Kemasan Menarik
Kemasan itu penting! Bisa pakai plastik bening, box kecil, atau bungkus kertas food grade. Kasih stiker atau label nama usahamu biar terlihat lebih profesional.
3. Cari Momen yang Pas
Misalnya, jual nasi cokot pagi-pagi buat sarapan. Atau es mambo di siang hari. Sesuaikan produkmu dengan waktu dan cuaca.
4. Gabung Grup Jualan Lokal
Coba cari grup Facebook atau Telegram di kotamu yang khusus jualan makanan rumahan. Di sana kamu bisa posting produk setiap hari, bahkan dapat pelanggan loyal.
Penutup
Nggak ada kata terlalu kecil buat memulai usaha. Dengan modal 50 ribu rupiah aja, kamu bisa punya bisnis kuliner rumahan yang menjanjikan. Kuncinya adalah mau coba, mau belajar, dan mau konsisten.
Dari semua ide di atas, mana nih yang paling pengin kamu coba? Yuk, mulai hari ini dan bangun bisnis kecilmu jadi besar. Untuk inspirasi lainnya, jangan lupa mampir terus ke bisniskulinerku.com ya!

Iim Rohimah adalah content writer yang meminati bidang bisnis kuliner. Minatnya ini datang dari hobi wisata kuliner, mengamati perkembangan bisnis, dan pengalaman bekerja di bidang ini.
Berkat pengalaman tersebut, ia memperoleh insight menarik, bahwa bidang usaha di ranah ini paling cepat berkembang dan banyak peminatnya. Oleh karena itu, menurutnya, akan sangat baik jika dapat terus belajar dan mengedukasi pembaca, khususnya pegiat Usaha, Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di bidang kuliner.
