Apakah Sobat seorang pelaku bisnis di bidang kuliner? Bisnis food and beverage memang merupakan salah satu sektor usaha yang menjanjikan.
Namun, risiko besar pada bisnis ini adalah persaingan yang ketat. Tidak hanya itu, perubahan tren konsumen sering membuat para pelaku usaha merasa kewalahan, sehingga bisa menyebabkan penjualan mulai menurun.
Jika Sobat adalah salah satu pebisnis yang mengalami itu, jangan buru-buru menyerah! Ada cara ampuh untuk mendongkrak penjualan, yaitu dengan menggunakan strategi influencer marketing.
Apa Itu Influencer Marketing?
Influencer marketing adalah strategi promosi yang melibatkan individu yang memiliki pengaruh besar di media sosial untuk memasarkan produk atau jasa.
Influencer bisa berasal dari berbagai kalangan, mulai dari food blogger, selebriti, hingga mikro-influencer yang fokus pada niche tertentu.
Mengapa ini efektif? Alasannya karena konsumen cenderung percaya pada rekomendasi dari orang yang mereka kagumi atau mereka anggap kredibel.
Jika seorang food influencer merekomendasikan produk Sobat, pengikutnya akan sangat mungkin mencoba produk tersebut dibandingkan dengan iklan konvensional.
Keuntungan Menggunakan Influencer untuk Promosi Bisnis Kuliner
Mungkin Sobat masing ragu mengenai apakah influencer ini akan efektif sesuai ekspektasi. Ada beragam keuntungan yang bisa Sobat dapatkan dengan bekerjasama dengan influencer, di antaranya:
1. Meningkatkan Brand Awareness
Influencer biasanya memiliki ribuan hingga jutaan pengikut. Ketika mereka mempromosikan produk makanan atau minuman, bisnis Sobat akan dikenal oleh audiens yang lebih luas.
2. Meningkatkan Kepercayaan Konsumen
Rekomendasi dari influencer sering dianggap lebih tulus dibandingkan dengan iklan. Hal ini membuat calon pembeli merasa lebih percaya untuk mencoba produk yang Sobat pasarkan melalui influencer.
3. Menjangkau Target Audiens yang Tepat
Influencer biasanya memiliki audiens yang sesuai dengan niche mereka. Jika Sobat memilih food influencer, pemasaran bisa langsung menyasar orang-orang yang memang memiliki ketertarikan pada makanan atau minuman.
4. Biaya yang Lebih Efektif
Dibandingkan dengan iklan TV atau billboard, influencer marketing dapat memberikan hasil yang lebih signifikan dengan biaya yang relatif lebih rendah, terutama jika bekerja sama dengan mikro-influencer.
Langkah-Langkah Memanfaatkan Influencer untuk Bisnis Kuliner
Jika Sobat ingin menggunakan strategi ini, berikut beberapa langkah yang bisa Sobat lakukan:
1. Tentukan Tujuan Promosi
Sebelum memilih influencer, tentukan tujuan kampanye Sobat. Apakah ingin meningkatkan brand awareness, menarik lebih banyak pembeli, atau meluncurkan produk baru? Dengan tujuan yang jelas, Sobat bisa memilih influencer yang sesuai.
2. Pilih Influencer yang Tepat
Carilah influencer yang sesuai dengan target pasar. Perhatikan jumlah pengikut mereka, tingkat interaksi, dan relevansi konten dengan bisnis kuliner Sobat.
Jangan hanya tergiur oleh angka pengikut yang besar, tetapi pastikan mereka memiliki pengaruh yang nyata.
3. Buat Konten yang Menarik
Kolaborasi dengan influencer harus menghasilkan konten yang kreatif dan menarik. Misalnya, tantangan mencicipi menu baru atau membuat video behind-the-scenes proses pembuatan makanan. Pastikan konten tersebut menonjolkan keunikan produk Sobat.
4. Pantau dan Evaluasi Hasilnya
Setelah kampanye berjalan, pantau hasilnya. Lihat apakah terjadi peningkatan kunjungan ke toko, penjualan, atau interaksi di media sosial.
Evaluasi ini penting untuk menentukan apakah strategi yang Sobat jalankan ini berhasil dan bagaimana cara meningkatkannya di masa mendatang.
Peran Digital Marketing Agency dalam Influencer Marketing
Bekerja sama dengan influencer memang menjanjikan, tetapi prosesnya bisa saja rumit dan memakan waktu.
Mulai dari mencari influencer yang tepat, merancang kampanye, hingga mengelola hasilnya. Untuk itu, Sobat bisa mengandalkan digital marketing agency yang sudah berpengalaman, seperti Redcomm.
Redcomm adalah digital marketing agency Indonesia yang memiliki layanan KOL (Key Opinion Leader) management dan menjalankan strategi influencer marketing yang handal.
Dengan tim profesional dan pengalaman menangani brand-brand ternama, Redcomm dapat membantu Sobat dalam menjalankan promosi bisnis kuliner dengan hasil maksimal.
Mengapa memilih Redcomm?
Ada beragam alasan mengapa Sobat harus bekerjasama dengan Redcomm. Di antaranya jaringan Influencer yang Luas. Redcomm memiliki akses ke berbagai influencer dari berbagai niche, termasuk kuliner.
Strategi Redcomm juga sudah terarah. Tim ahli Redcomm akan membantu Sobat menyusun strategi yang sesuai dengan kebutuhan dan target pasar.
Hal yang tidak kalah penting adalah efisiensi waktu dan biayanya. Sobat tidak perlu repot mengelola kampanye sendiri, sehingga bisa fokus pada pengembangan bisnis.
Tips Memaksimalkan Promosi dengan Influencer
Setelah Sobat bekerjasama dengan perusahaan yang kredibel seperti Redcomm, tidak ada salahnya untuk turut memaksimalkan promosi melalui influencer ini.
Untuk mendapatkan hasil optimal dari kampanye influencer marketing, perhatikan beberapa tips berikut:
Jangan tahut berinovasi. Coba gunakan pendekatan yang unik, seperti video pendek di platform populer seperti TikTok atau kolaborasi live streaming. Sobat bisa komunikasikan dengan pihak agency mengenai keinginan tersebut.
Meskipun melalui agency digital, Sobat turut menjaga hubungan baik dengan influencer. Hubungan yang baik dengan influencer dapat membuka peluang kolaborasi selanjutnya di kemudian hari.
Hal yang tidak kalah penting adalahk konsisten dalam branding. Ini akan sangat menentukan keberhasilan bisnis. Pastikan pesan yang disampaikan influencer konsisten dengan identitas dan nilai bisnis Sobat, ya.
Kesimpulan
Di era digital ini, influencer marketing menjadi salah satu strategi paling efektif untuk mengatasi tantangan bisnis kuliner yang sepi pembeli. Dengan melibatkan influencer, Sobat bisa menjangkau lebih banyak audiens, meningkatkan kepercayaan konsumen, dan tentunya memperkuat brand di pasaran.
Untuk memastikan strategi ini berjalan dengan lancar, bekerja sama dengan digital marketing agency seperti Redcomm adalah langkah cerdas. Redcomm, dengan pengalaman dan jaringan influencer yang luas, siap membantu Sobat menjalankan promosi bisnis kuliner secara profesional dan efektif.
Jadi, tunggu apa lagi? Segera tingkatkan penjualan bisnis kuliner Sobat dengan bantuan influencer dan Redcomm! Dengan strategi yang tepat, kesuksesan hanya tinggal selangkah lagi.
Iim Rohimah adalah content writer yang meminati bidang bisnis kuliner. Minatnya ini datang dari hobi wisata kuliner, mengamati perkembangan bisnis, dan pengalaman bekerja di bidang ini.
Berkat pengalaman tersebut, ia memperoleh insight menarik, bahwa bidang usaha di ranah ini paling cepat berkembang dan banyak peminatnya. Oleh karena itu, menurutnya, akan sangat baik jika dapat terus belajar dan mengedukasi pembaca, khususnya pegiat Usaha, Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di bidang kuliner.
Bener banget kak, bisnis sekarang umumnya bisa lebih berkembang kalau make influecer sih. Penting buat pebisnis tau tips ini karena strategi marketing juga terus mengalami perubahan
Dampak bekerja sama dengan influencer atau blogger untuk bisnis ini memang sudah menjadi tren sarana pemasaran digital populer yang seringnya banyak diminati oleh pemilik bisnis atau brand.
Ya.. karena sekarang kan sudah dunia informasi digital, jadi harus bisa menyesuaikan, termasuk salah satunya untuk bisnis kulineran.
Niche banget ya tulisannya dengan tema blognya. Pas ngebahas bisnis kuliner. Btw, sekarang memang sepertinya jadi menu wajib ya kalo bisnis ngelinatin influencer ya, biar ningkatin awarenessnya.
Bisnis kuliner sebenarnya tak pernah matinya ya dan bisa terus bertahan yaa sampai kapanpun.. Tentuny karena bnyk pesaingnya kita harus punya strategi buat meningkatkan omsetnya salah satunya ya dgn mengajak kerjasama influencer marketing ini.. Banyak keuntungannya dan produk kita jadi lebih bnyak dikenal oleh orang, yg terpenting influencer yg cocokk dgn bisnis kita yaa..
Teknik ini sebenarnya plus minus sih, meski bisa meningkatkan brand awarness, tapi kadang di beberapa sisi masih sering rawan juga ke brand. Apalagi kemarin sempat ada fenomena overclaim produk. Ini lebih ke arah brand dalam memilih influencer juga. 🙂
Influencer melalui review nya dapat meningkatkan nilai suatu usaha apabila kita tepat dalam memilihnya.
Menggunakan influencer marketing untuk mengatasi tantangan bisnis kuliner yang sepi pembeli memang pilihan yang tepat di era digital ini. Dengan melibatkan influencer yang memiliki audiens relevan, bisnis kuliner dapat meningkatkan visibilitas, menciptakan kepercayaan, dan membangun koneksi yang lebih kuat dengan calon pelanggan.
Wah..tips nya keren banget nih.. Kebetulan ada salah seorang sahabat ku yg akan memulai bisnis kuliner baru. Izin membagikan tips ini padanya ya… Terima kasih sebelumnya..
Wah boleh juga nih. aku juga lagi menekuni bisnis kuliner bareng adek aku. Bisa kali ya, aku terapkan ini, biar makin rame gitu. makasih idenya ya, kak
Memang betul kak, rata2 produk kuliner yang udah direview itu jadi mengundang banyak peminatnya sih
Pakai influencer dan mereka mengulas produk dari bisnis kuliner, jadi saya tarik untuk calon pembeli. Karena bisa cari tahu dulu terang gimana rasa produk tersebut, penampakannnya seperti apa dan sebagainya. Di sini ini peran tersebut amat penting ya
Dengan adanya agensi seperti Redcomm yang udah kompeten, promosi dengan influencer jadi bisa lebih efektif ya
Saat ini memanfaatkan influencer marketing dapat sebagai pilihan yang tepat. Apalagi sebagian besar konsumen melek teknologi dan dekat dengan gadget tiap hari. Memilih influencer marketing melalui agency seperti Redcomm jadi lebih praktis
sekarang memang banyak brand yang lebih memilih menggunakan influencer ya kak ketimbang pasang iklan gitu. apalagi kalau influencer-nya memang memiliki pengaruh yang kuat pastinya hasilnya lebih memuaskan
Di era digital keterlibatan influencer dalam suatu bisnis bisa meningkatkan peluang pemasaran lebih luas. Terlebih kalau pakau jasa influencer yang sudah banyak dikenal publik.
Setuju banget kak. Keterlibatan influencer dalam marketing sangat berpengaruh produknya dikenal masyarakat. Apalagi kalau influencer yang followernya banyak banget ya.