7 Street Food Luar Negeri yang Masih Jarang Dijual di Indonesia

Sobat, dunia kuliner terus berkembang dan semakin banyak makanan dari berbagai negara yang masuk ke Indonesia.

Namun, masih banyak street food luar negeri yang unik dan lezat tapi jarang ditemukan di sini.

Menjadi peluang emas bagi Sobat yang ingin mencoba membuka bisnis kuliner, terutama bisnis food truck yang sedang naik daun dan fleksibel.

Street Food Luar Negeri yang Masih Jarang Dijual di Indonesia

Berikut ini tujuh street food luar negeri yang potensial dijual di Indonesia dan memiliki cita rasa yang menarik serta belum banyak pesaing.

1. Kurtoskalacs (Chimney Cake) – Hungaria

Kurtoskalacs adalah kue berbentuk tabung yang dipanggang di atas arang, kemudian dilapisi gula dan topping seperti kayu manis, cokelat, atau kacang.

Rasanya manis dan teksturnya renyah di luar, lembut di dalam. Di Indonesia, makanan ini masih sangat jarang ditemukan sehingga bisa menjadi pilihan usaha yang unik dan menarik bagi Sobat yang ingin membuka usaha kuliner.

2. Lahmacun – Turki

Sobat pasti belum banyak yang tahu, Lahmacun merupakan bagian dari kuliner terlezat di Turki. Makanan ini mirip pizza tipis dengan topping daging cincang berbumbu rempah khas Turki yang sangat menggugah selera.

Dengan cita rasa gurih dan kaya rempah, Lahmacun sangat cocok dengan lidah orang Indonesia. Potensi bisnisnya besar karena belum banyak yang menjualnya secara luas di Indonesia.

Baca Juga  5 Ide Bisnis Street Food Viral yang Terbukti Cuan

3. Bunny Chow – Afrika Selatan

Bunny Chow adalah roti yang dibolongi bagian tengahnya dan diisi dengan kari panas yang kaya rempah.

Makanan ini praktis dan cocok untuk disantap di jalan. Di luar negeri, Bunny Chow termasuk usaha yang lagi tren dan mulai dikenal sebagai street food yang mudah dibawa dan disantap kapan saja.

Membawanya ke Indonesia bisa jadi peluang bisnis yang segar dan berbeda.

4. Arepas – Kolombia

Arepas adalah roti pipih dari jagung yang bisa diisi dengan berbagai bahan seperti daging, keju, atau sayuran.

Teksturnya renyah di luar dan lembut di dalam, memberikan sensasi makan yang berbeda.

Arepas masih sangat jarang ditemukan di Indonesia, sehingga Sobat bisa menjadikannya peluang usaha yang menjanjikan, terutama di kota-kota besar dengan pasar yang terbuka untuk kuliner baru.

5. Poutine – Kanada

Poutine adalah hidangan kentang goreng yang disiram dengan saus kental dan keju curd yang meleleh, kadang ditambah daging atau sosis.

Rasa gurih dan creamy dari poutine sangat unik dan belum banyak dijual di Indonesia.

Bisnis food truck yang menyajikan poutine bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta kuliner yang ingin mencoba sesuatu yang berbeda.

6. Churros – Spanyol

Churros adalah camilan manis berupa adonan tepung yang digoreng dan biasanya disajikan dengan saus cokelat atau taburan gula kayu manis.

Meskipun sudah mulai dikenal di Indonesia, churros belum merata dan belum banyak yang menjadikannya sebagai bisnis utama.

Dengan konsep yang tepat, churros bisa menjadi street food favorit yang mudah dijual dan disukai berbagai kalangan.

7. Gimbap – Korea Selatan

Gimbap mirip sushi Jepang, berupa nasi berbumbu yang dibungkus rumput laut dan diisi dengan bahan seperti daging, sayuran, dan telur.

Baca Juga  Menu Prasmanan Pernikahan Sederhana Disukai Tamu Undangan

Makanan ini praktis, sehat, dan cocok untuk pasar Indonesia yang semakin sadar akan makanan bergizi.

Walaupun sudah ada beberapa penjual, Gimbap masih memiliki ruang besar untuk berkembang sebagai street food yang mudah dijual dan digemari.

Peluang dan Strategi Memulai Bisnis

Sobat, dengan semakin berkembangnya tren kuliner di Indonesia, terutama bisnis food truck yang fleksibel dan mudah dijangkau konsumen, menghadirkan street food luar negeri yang unik bisa menjadi peluang emas.

Lokasi strategis seperti pusat keramaian, kampus, dan area perkantoran sangat ideal untuk memulai usaha ini.

Selain itu, menyesuaikan rasa dengan lidah lokal tanpa menghilangkan ciri khas asli juga penting agar bisa diterima pasar luas.

Misalnya, menambahkan tingkat kepedasan atau variasi saus yang familiar bagi konsumen Indonesia.

Kesimpulan

Membawa street food luar negeri yang belum banyak dijual di Indonesia seperti Kurtoskalacs dari Hungaria, Lahmacun dari Turki, Bunny Chow dari Afrika Selatan, Arepas dari Kolombia, Poutine dari Kanada, Churros dari Spanyol, dan Gimbap dari Korea Selatan bisa menjadi langkah cerdas untuk memulai bisnis kuliner yang unik dan menjanjikan.

Sobat yang ingin terjun ke dunia kuliner bisa memanfaatkan peluang ini sebagai usaha yang lagi tren di luar negeri dan mulai dikenal di Indonesia.

Dengan kreativitas dan strategi pemasaran yang tepat, bisnis ini tidak hanya memberikan keuntungan finansial tetapi juga memperkaya ragam kuliner di Tanah Air.

Jadi, jangan ragu untuk mencoba dan membuka peluang baru dengan street food luar negeri yang potensial ini!

Tinggalkan komentar